I Still Believe, Kisah Perjalanan Hidup Seniman Musik Jeremy Camp
Film ini merupakan film adaptasi kisah nyata. Kita akan
berkenalan lebih jauh dengan musisi Jeremy Camp dan perjalanannya tentang cinta
dan kehilangan. Camp kala itu berusia 32 tahun. Dia telah menjual albumnya
lebih dari 4,5 juta keping.
Di dalam trailer-nya, pada sebuah konser, Camp berkata bahwa
ada seseorang spesial yang datang malam itu di konsernya.
Dia adalah Melissa, tunangan Camp. Dia meminta Melissa untuk
berdiri dan memperkenalkannya pada penonton.
“Awal tahun ini kami memiliki berita sulit. Berita yang
sangat sulit. Bisakah kita melakukan sesuatu yang istimewa untuk orang yang
paling spesial dalam hidupku, malam ini?” kata Camp pada para penonton.
“Bisakah kita berdoa untuknya? Sembuhkan dia malam ini.”
Sepertinya Melissa mengidap sebuah penyakit yang serius.
Bahkan keputusan Camp untuk menikahi Melissa sempat dipertanyakan oleh kedua
orang tuanya. Kedua orang tua Camp khawatir apabila menikahi Melissa justru
tidak membuatnya lebih baik.
Namun Camp tetap yakin akan keputusannya, walaupun dia tidak
bisa menjelaskan. Kemudian proses saling menguatkan antara Camp dan Melissa
terjadi setiap hari.
Walaupun tentu saja ada kendala-kendala yang menghampiri.
Camp ingin membuktikan bahwa akan selalu ada harapan untuk orang yang
senantiasa percaya.
I Still Believe diarahkan oleh sutradara ternama Andrew
Erwin dan Jon Erwin. Duo sutradara ini sebelumnya telah menyutradarai bersama film I
Can Only Imagine tahun 2018 lalu.
Para pemeran yang bergabung di
antaranya K.j. Apa, Britt Robertson, Abigail Cowen, Shania Twain, Melissa
Roxburgh, Gary Sinise, Shania Twain, Nathan Parsons, Cameron Arnett, dan Tanya
Christiansen.
I Still Believe merupakan karya Jon
Erwin dengan Andrew Erwin membantu dalam hal penyutradaraan dan Jon Gunn
membantu dalam hal penulisan naskah. Film ini berada dalam naungan studio
produksi Lionsgate.
(an)
Post a Comment